Sego liwet solo lahir dari kalangan masyarakat di satu daerah yang bernama Desa Menuran, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo. Kemudian masyarakat desa itu mulai coba menjual nasi tersebut di Solo setiap hari sekitar tahun 1934 dan terus berkembang hingga sampai saat ini.Sommige mensen kennen het misschien als Es Dawet, maar dat is de Javaans Surina